Translate

Sabtu, 14 Juli 2012

Tahukah Kalian, Apa Fungsi Lampu di Tubuh Kunang-kunang ?

kunang
Kalian pernah melihat kunang-kunang ? Ya, kunang-kunang adalah binatang mungil yang ditubuhnya ada lampunya. Dimalam hari, tubuh kunang-kunang mengeluarkan kerlap-kerlip cahaya, sehingga binatang ini mudah dikenali.
Kunang-kunang memang memiliki sistem yang menakjubkan. Serangga ini memiliki organ dalam tubuhnya yang memancarkan cahaya berpendar. Apa fungsi cahaya itu ? Cahaya ini sangat penting bagi kelestarian jenisnya, sebab kunang-kunang betina dan jantan mengenali jenis kelamin masing-masing berdasarkan cahaya mereka.
Organ berpendar pada kunang-kunang terdiri atas tiga lapisan, persis seperti lampu depan mobil. Sel-sel yang menghasilkan cahaya berada pada lapisan paling bawah. Sel-sel ini bertugas menghasilkan zat yang mudah terbakar. Zat ini bereaksi dengan oksigen dibawah kendali sebuah enzim. Akibat reaksi kimia ini, pertama-tama cahaya berpendar yang proses pembuatannya mirip seperti pada pabrik ini, diteruskan kelapisan cekung terdekat, dan kemudian ke lapisan transparan bagiana tas, dimana cahaya ini dipantulkan.
Kualitas sempurna dan tingkat poduktivitas 98% dari cahaya berpendar ini mengejutkan para ilmuwan yang meneliti kunang-kunang. Bola lampu yang digunakan manusia untuk penerangan hanya mampu mengubah 5% dari energi yang diterimanya menjadi cahaya, sedangkan 95% sisanya terbuang dalam bentuk panas. Karena 95% panas yang dihasilkan inilah, kita tidak tahan menyentuh bola lampu yang sedang menyala.
Akan tetapi, meskipun kunang-kunang menghasilkan cahaya hampir 20 kali lebih besar dari bola lampu, suhu kunang-kunang tidak naik karena cahaya mereka bersifat dingin. Manusia hanya mampu membuat cahaya dingin dilaboratorium setelah melakukan serangkaian reaksi kimia. Menakjubkan sekali, ya !!!
Dalam dunia satwa, beberapa induk punya cara yang berbeda untuk jadi “ibu” yang baik. Berikut ini adalah 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk yang Baik dalam dunia satwa : 1. Ayam 19ayam 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik Ayam harus menghasilkan kalsium karbonat yang banyak untuk kulit telur. Ketika ayam tidak memperoleh cukup kalsium pada makanan, ayam akan menggunakan kalsium dari tulang mereka sendiri untuk digunakan dalam pembuatan kulit telur. 2. Burung Cuckoo cuckoo 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik Cuckoo melepaskan tanggung jawab mengurus anak pada burung lain. Diam-diam mereka menaruh telur di sarang burung lain, biasanya spesies burung yang lebih kecil. Ketika menetas, anak burung cuckoo lebih besar dari anak burung lain. Dengan demikian anak burung cuckoo dapat memaksa anak-anak yang lain untuk keluar dari sarang dan mati. Ia pun memperoleh berhatian penuh dari induk yang terpaksa mengadopsinya. 3. Semut Pengisap Darah 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik Ini orang tua yang mengajarkan anaknya untuk jadi “kanibal“. Induk semut Adetomyrma, juga semut pekerja, membuat lubang di tubuh bayi-bayi semut untuk menyedot cairan tubuh, yang seperti darah pada mamalia. Semut-semut bayi yang disedot cairan tubuhnya itu tidak mati. Para ilmuwan belum mengetahui alasan penyedotan cairan tersebut. “Mungkin latihan kebiasaan,” jelas ilmuwan. Kebiasaan yang dimaksud adalah kebiasaan transfer cairan antarsemut saat dewasa. 4. Paus Abu-abu paus abu abu 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik Paus bernama latin Eschrichtius robustus ini melakukan perjalanan sangat jauh untuk melindungi anak mereka. Mereka bermigrasi dari Kutub Utara yang dingin tapi kaya sumber makanan ke lepas pantai Meksiko yang tropis tapi miskin sumber makanan untuk melahirkan. Migrasi ini dilakukan agar anak-anak mereka nanti terhindar dari predator. Dengan terbebas dari predator, paus dapat memberi makan dengan susu kaya lemak (53 persen lemak) dan memberi waktu pada anak-anak mereka untuk membentuk lapisan lemak sebelum kembali ke Kutub Utara yang dingin. Induk paus bisa merasa lapar berbulan-bulan meskipun harus menghasilkan susu berkalori tinggi. Pada masa ini, mereka dapat kehilangan bobot hingga 8 ton. 5. Laba-laba laba laba 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik Pada beberapa laba-laba Stegodyphus sp., pengasuhan tidak sekadar mengawasi sarang. Induk menempelkan telur-telur mereka ke jaring dan mengawasinya sampai telur menetas. Setelah itu, induk makan seperti biasa, tetapi merelakan sebagian besar makanan menjadi sup nutrisi untuk keturunannya. Ketika bayi-bayi mereka sudah berumur sekitar sebulan, induk akan terlentang. Anak-anak mereka naik ke atas tubuh induk dan membunuhnya dengan menyuntikkan racun yang menghancurkan isi tubuh. Tubuh sang induk dimakan. Setelah itu, anak-anak laba-laba akan saling kanibal sebelum meninggalkan sarang. 6. Kutu Laut kutu laut 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik Melahirkan bisa jadi proses yang menyakitkan. Bayangkan sebuah kutu laut. Saat melahirkan, ia membiarkan bayi-bayinya membuka jalan sendiri dengan menggerogoti tubuhnya dari dalam. 7. Katak Beracun katak beracun 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik Katak beracun Dendrobates azureus bisa jadi induk super. Setelah bertelur dan menetaskan, katak berwarna merah tersebut membawa anak-anaknya, satu per satu, ke atas pohon yang tingginya bisa mencapai 30 meter. Di atas, ia mencari semacam kubangan air di daun. Satu kubangan untuk satu anak. Katak beracun itu memberi makan anak-anaknya dengan telur yang tidak dibuahi selama enam hingga delapan minggu.

Read more at http://uniqpost.com/28882/7-cara-unik-hewan-untuk-menjadi-induk-yang-baik/
Dalam dunia satwa, beberapa induk punya cara yang berbeda untuk jadi “ibu” yang baik. Berikut ini adalah 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk yang Baik dalam dunia satwa : 1. Ayam 19ayam 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik Ayam harus menghasilkan kalsium karbonat yang banyak untuk kulit telur. Ketika ayam tidak memperoleh cukup kalsium pada makanan, ayam akan menggunakan kalsium dari tulang mereka sendiri untuk digunakan dalam pembuatan kulit telur. 2. Burung Cuckoo cuckoo 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik Cuckoo melepaskan tanggung jawab mengurus anak pada burung lain. Diam-diam mereka menaruh telur di sarang burung lain, biasanya spesies burung yang lebih kecil. Ketika menetas, anak burung cuckoo lebih besar dari anak burung lain. Dengan demikian anak burung cuckoo dapat memaksa anak-anak yang lain untuk keluar dari sarang dan mati. Ia pun memperoleh berhatian penuh dari induk yang terpaksa mengadopsinya. 3. Semut Pengisap Darah 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik Ini orang tua yang mengajarkan anaknya untuk jadi “kanibal“. Induk semut Adetomyrma, juga semut pekerja, membuat lubang di tubuh bayi-bayi semut untuk menyedot cairan tubuh, yang seperti darah pada mamalia. Semut-semut bayi yang disedot cairan tubuhnya itu tidak mati. Para ilmuwan belum mengetahui alasan penyedotan cairan tersebut. “Mungkin latihan kebiasaan,” jelas ilmuwan. Kebiasaan yang dimaksud adalah kebiasaan transfer cairan antarsemut saat dewasa. 4. Paus Abu-abu paus abu abu 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik Paus bernama latin Eschrichtius robustus ini melakukan perjalanan sangat jauh untuk melindungi anak mereka. Mereka bermigrasi dari Kutub Utara yang dingin tapi kaya sumber makanan ke lepas pantai Meksiko yang tropis tapi miskin sumber makanan untuk melahirkan. Migrasi ini dilakukan agar anak-anak mereka nanti terhindar dari predator. Dengan terbebas dari predator, paus dapat memberi makan dengan susu kaya lemak (53 persen lemak) dan memberi waktu pada anak-anak mereka untuk membentuk lapisan lemak sebelum kembali ke Kutub Utara yang dingin. Induk paus bisa merasa lapar berbulan-bulan meskipun harus menghasilkan susu berkalori tinggi. Pada masa ini, mereka dapat kehilangan bobot hingga 8 ton. 5. Laba-laba laba laba 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik Pada beberapa laba-laba Stegodyphus sp., pengasuhan tidak sekadar mengawasi sarang. Induk menempelkan telur-telur mereka ke jaring dan mengawasinya sampai telur menetas. Setelah itu, induk makan seperti biasa, tetapi merelakan sebagian besar makanan menjadi sup nutrisi untuk keturunannya. Ketika bayi-bayi mereka sudah berumur sekitar sebulan, induk akan terlentang. Anak-anak mereka naik ke atas tubuh induk dan membunuhnya dengan menyuntikkan racun yang menghancurkan isi tubuh. Tubuh sang induk dimakan. Setelah itu, anak-anak laba-laba akan saling kanibal sebelum meninggalkan sarang. 6. Kutu Laut kutu laut 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik Melahirkan bisa jadi proses yang menyakitkan. Bayangkan sebuah kutu laut. Saat melahirkan, ia membiarkan bayi-bayinya membuka jalan sendiri dengan menggerogoti tubuhnya dari dalam. 7. Katak Beracun katak beracun 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik Katak beracun Dendrobates azureus bisa jadi induk super. Setelah bertelur dan menetaskan, katak berwarna merah tersebut membawa anak-anaknya, satu per satu, ke atas pohon yang tingginya bisa mencapai 30 meter. Di atas, ia mencari semacam kubangan air di daun. Satu kubangan untuk satu anak. Katak beracun itu memberi makan anak-anaknya dengan telur yang tidak dibuahi selama enam hingga delapan minggu.

Read more at http://uniqpost.com/28882/7-cara-unik-hewan-untuk-menjadi-induk-yang-baik/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar