Kalian pernah melihat kunang-kunang ? Ya, kunang-kunang adalah binatang mungil yang ditubuhnya ada lampunya. Dimalam hari, tubuh kunang-kunang mengeluarkan kerlap-kerlip cahaya, sehingga binatang ini mudah dikenali.
Kunang-kunang memang memiliki sistem yang menakjubkan. Serangga ini memiliki organ dalam tubuhnya yang memancarkan cahaya berpendar. Apa fungsi cahaya itu ? Cahaya ini sangat penting bagi kelestarian jenisnya, sebab kunang-kunang betina dan jantan mengenali jenis kelamin masing-masing berdasarkan cahaya mereka.
Organ berpendar pada kunang-kunang terdiri atas tiga lapisan, persis seperti lampu depan mobil. Sel-sel yang menghasilkan cahaya berada pada lapisan paling bawah. Sel-sel ini bertugas menghasilkan zat yang mudah terbakar. Zat ini bereaksi dengan oksigen dibawah kendali sebuah enzim. Akibat reaksi kimia ini, pertama-tama cahaya berpendar yang proses pembuatannya mirip seperti pada pabrik ini, diteruskan kelapisan cekung terdekat, dan kemudian ke lapisan transparan bagiana tas, dimana cahaya ini dipantulkan.
Kualitas sempurna dan tingkat poduktivitas 98% dari cahaya berpendar ini mengejutkan para ilmuwan yang meneliti kunang-kunang. Bola lampu yang digunakan manusia untuk penerangan hanya mampu mengubah 5% dari energi yang diterimanya menjadi cahaya, sedangkan 95% sisanya terbuang dalam bentuk panas. Karena 95% panas yang dihasilkan inilah, kita tidak tahan menyentuh bola lampu yang sedang menyala.
Akan tetapi, meskipun kunang-kunang menghasilkan cahaya hampir 20 kali lebih besar dari bola lampu, suhu kunang-kunang tidak naik karena cahaya mereka bersifat dingin. Manusia hanya mampu membuat cahaya dingin dilaboratorium setelah melakukan serangkaian reaksi kimia. Menakjubkan sekali, ya !!!
Dalam dunia satwa, beberapa induk punya cara yang berbeda untuk jadi
“ibu” yang baik. Berikut ini adalah 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi
Induk yang Baik dalam dunia satwa :
1. Ayam
19ayam 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik
Ayam harus menghasilkan kalsium karbonat yang banyak untuk kulit telur.
Ketika ayam tidak memperoleh cukup kalsium pada makanan, ayam akan
menggunakan kalsium dari tulang mereka sendiri untuk digunakan dalam
pembuatan kulit telur.
2. Burung Cuckoo
cuckoo 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik
Cuckoo melepaskan tanggung jawab mengurus anak pada burung lain.
Diam-diam mereka menaruh telur di sarang burung lain, biasanya spesies
burung yang lebih kecil. Ketika menetas, anak burung cuckoo lebih besar
dari anak burung lain.
Dengan demikian anak burung cuckoo dapat memaksa anak-anak yang lain
untuk keluar dari sarang dan mati. Ia pun memperoleh berhatian penuh
dari induk yang terpaksa mengadopsinya.
3. Semut Pengisap Darah
7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik
Ini orang tua yang mengajarkan anaknya untuk jadi “kanibal“. Induk semut
Adetomyrma, juga semut pekerja, membuat lubang di tubuh bayi-bayi semut
untuk menyedot cairan tubuh, yang seperti darah pada mamalia.
Semut-semut bayi yang disedot cairan tubuhnya itu tidak mati.
Para ilmuwan belum mengetahui alasan penyedotan cairan tersebut.
“Mungkin latihan kebiasaan,” jelas ilmuwan. Kebiasaan yang dimaksud
adalah kebiasaan transfer cairan antarsemut saat dewasa.
4. Paus Abu-abu
paus abu abu 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik
Paus bernama latin Eschrichtius robustus ini melakukan perjalanan sangat
jauh untuk melindungi anak mereka. Mereka bermigrasi dari Kutub Utara
yang dingin tapi kaya sumber makanan ke lepas pantai Meksiko yang tropis
tapi miskin sumber makanan untuk melahirkan.
Migrasi ini dilakukan agar anak-anak mereka nanti terhindar dari
predator. Dengan terbebas dari predator, paus dapat memberi makan dengan
susu kaya lemak (53 persen lemak) dan memberi waktu pada anak-anak
mereka untuk membentuk lapisan lemak sebelum kembali ke Kutub Utara yang
dingin.
Induk paus bisa merasa lapar berbulan-bulan meskipun harus menghasilkan
susu berkalori tinggi. Pada masa ini, mereka dapat kehilangan bobot
hingga 8 ton.
5. Laba-laba
laba laba 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik
Pada beberapa laba-laba Stegodyphus sp., pengasuhan tidak sekadar
mengawasi sarang. Induk menempelkan telur-telur mereka ke jaring dan
mengawasinya sampai telur menetas. Setelah itu, induk makan seperti
biasa, tetapi merelakan sebagian besar makanan menjadi sup nutrisi untuk
keturunannya.
Ketika bayi-bayi mereka sudah berumur sekitar sebulan, induk akan
terlentang. Anak-anak mereka naik ke atas tubuh induk dan membunuhnya
dengan menyuntikkan racun yang menghancurkan isi tubuh. Tubuh sang induk
dimakan. Setelah itu, anak-anak laba-laba akan saling kanibal sebelum
meninggalkan sarang.
6. Kutu Laut
kutu laut 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik
Melahirkan bisa jadi proses yang menyakitkan. Bayangkan sebuah kutu
laut. Saat melahirkan, ia membiarkan bayi-bayinya membuka jalan sendiri
dengan menggerogoti tubuhnya dari dalam.
7. Katak Beracun
katak beracun 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik
Katak beracun Dendrobates azureus bisa jadi induk super. Setelah
bertelur dan menetaskan, katak berwarna merah tersebut membawa
anak-anaknya, satu per satu, ke atas pohon yang tingginya bisa mencapai
30 meter.
Di atas, ia mencari semacam kubangan air di daun. Satu kubangan untuk
satu anak. Katak beracun itu memberi makan anak-anaknya dengan telur
yang tidak dibuahi selama enam hingga delapan minggu.
Read more at http://uniqpost.com/28882/7-cara-unik-hewan-untuk-menjadi-induk-yang-baik/
Read more at http://uniqpost.com/28882/7-cara-unik-hewan-untuk-menjadi-induk-yang-baik/
Dalam dunia satwa, beberapa induk punya cara yang berbeda untuk jadi
“ibu” yang baik. Berikut ini adalah 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi
Induk yang Baik dalam dunia satwa :
1. Ayam
19ayam 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik
Ayam harus menghasilkan kalsium karbonat yang banyak untuk kulit telur.
Ketika ayam tidak memperoleh cukup kalsium pada makanan, ayam akan
menggunakan kalsium dari tulang mereka sendiri untuk digunakan dalam
pembuatan kulit telur.
2. Burung Cuckoo
cuckoo 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik
Cuckoo melepaskan tanggung jawab mengurus anak pada burung lain.
Diam-diam mereka menaruh telur di sarang burung lain, biasanya spesies
burung yang lebih kecil. Ketika menetas, anak burung cuckoo lebih besar
dari anak burung lain.
Dengan demikian anak burung cuckoo dapat memaksa anak-anak yang lain
untuk keluar dari sarang dan mati. Ia pun memperoleh berhatian penuh
dari induk yang terpaksa mengadopsinya.
3. Semut Pengisap Darah
7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik
Ini orang tua yang mengajarkan anaknya untuk jadi “kanibal“. Induk semut
Adetomyrma, juga semut pekerja, membuat lubang di tubuh bayi-bayi semut
untuk menyedot cairan tubuh, yang seperti darah pada mamalia.
Semut-semut bayi yang disedot cairan tubuhnya itu tidak mati.
Para ilmuwan belum mengetahui alasan penyedotan cairan tersebut.
“Mungkin latihan kebiasaan,” jelas ilmuwan. Kebiasaan yang dimaksud
adalah kebiasaan transfer cairan antarsemut saat dewasa.
4. Paus Abu-abu
paus abu abu 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik
Paus bernama latin Eschrichtius robustus ini melakukan perjalanan sangat
jauh untuk melindungi anak mereka. Mereka bermigrasi dari Kutub Utara
yang dingin tapi kaya sumber makanan ke lepas pantai Meksiko yang tropis
tapi miskin sumber makanan untuk melahirkan.
Migrasi ini dilakukan agar anak-anak mereka nanti terhindar dari
predator. Dengan terbebas dari predator, paus dapat memberi makan dengan
susu kaya lemak (53 persen lemak) dan memberi waktu pada anak-anak
mereka untuk membentuk lapisan lemak sebelum kembali ke Kutub Utara yang
dingin.
Induk paus bisa merasa lapar berbulan-bulan meskipun harus menghasilkan
susu berkalori tinggi. Pada masa ini, mereka dapat kehilangan bobot
hingga 8 ton.
5. Laba-laba
laba laba 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik
Pada beberapa laba-laba Stegodyphus sp., pengasuhan tidak sekadar
mengawasi sarang. Induk menempelkan telur-telur mereka ke jaring dan
mengawasinya sampai telur menetas. Setelah itu, induk makan seperti
biasa, tetapi merelakan sebagian besar makanan menjadi sup nutrisi untuk
keturunannya.
Ketika bayi-bayi mereka sudah berumur sekitar sebulan, induk akan
terlentang. Anak-anak mereka naik ke atas tubuh induk dan membunuhnya
dengan menyuntikkan racun yang menghancurkan isi tubuh. Tubuh sang induk
dimakan. Setelah itu, anak-anak laba-laba akan saling kanibal sebelum
meninggalkan sarang.
6. Kutu Laut
kutu laut 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik
Melahirkan bisa jadi proses yang menyakitkan. Bayangkan sebuah kutu
laut. Saat melahirkan, ia membiarkan bayi-bayinya membuka jalan sendiri
dengan menggerogoti tubuhnya dari dalam.
7. Katak Beracun
katak beracun 7 Cara Unik Hewan Untuk Menjadi Induk Yang Baik
Katak beracun Dendrobates azureus bisa jadi induk super. Setelah
bertelur dan menetaskan, katak berwarna merah tersebut membawa
anak-anaknya, satu per satu, ke atas pohon yang tingginya bisa mencapai
30 meter.
Di atas, ia mencari semacam kubangan air di daun. Satu kubangan untuk
satu anak. Katak beracun itu memberi makan anak-anaknya dengan telur
yang tidak dibuahi selama enam hingga delapan minggu.
Read more at http://uniqpost.com/28882/7-cara-unik-hewan-untuk-menjadi-induk-yang-baik/
Read more at http://uniqpost.com/28882/7-cara-unik-hewan-untuk-menjadi-induk-yang-baik/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar